Hoaks! Polisi Yakini Ibu Gorok Anak Karena Bangunkan Sahur. Perkara Lontong

Hoaks! Polisi Yakini Ibu Gorok Anak Karena Bangunkan Sahur. Perkara Lontong

Tue, 19 Apr 2022Posted by Admin

Berita hoax mengenai 'ibu gorok anak saat bangunkan sahur' telah ditindaklanjuti pihak kepolisian. Kapolsek Cipayung Kompol Bambang mengkonfirmasi telah mengamankan penyebar hoaks.

Ialah MRA (23) telah dimintai keterangan dan meminta maaf atas perbuatannya tersebut. 

"Iya (minta maaf), dia tadi diwawancarai rekan-rekan bilang 'saya minta maaf, saya tidak sengaja, spontan,'" ujar Kapolsek Cipayung Kompol Bambang Cipto dilansir Detikcom.

Faktanya, kejadian tersebut akibat ibunya, Y (57) sedang memotong lontong kemudian mengenai leher korban. Korban yang berinisial M (17) hendak dibawa berobat berteriak kesakitan. Saat itu MRA yang merupakan tetangga korban langsung merekam kejadian.

"Pas (ibunya) ngiris lontong, kena (leher) dia, keluar darah, anak itu kan teriak-teriak, keluar, maksudnya mau berobat. Terus ketemu terduga pelaku, teriak 'ada apa?', kok berdarah-darah, jadi yang bilang seolah-olah digorok itu dia (pelaku) bukan anaknya," jelas Bambang.

 

Video tersebut disebarkan MRA dengan berita palsu 'ibu gorok anak saat bangunkan sahur'. Saat ini ibu korban tidak ada niatan untuk melaporkan MRA untuk tindakan lebih lanjut.

Diklarifikasi langsung oleh M di akun media sosial miliknya. Dirinya mengaku baik-baik saja. Ada kesalahpahaman antara penyebar video dengannya.

"Saya baik-baik saja sampai sekarang, buktinya saya bisa membuat video klarifikasi ini, bahwasanya berita saya yang digorok itu tidak benar," jelas M.

M juga menjelaskan musibah ini tidak disengaja oleh ibunya saat menyiapkan makanan sahur pada Jumat (15/4/2022) di Kelurahan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur sekitar pukul 03.30 WIB.