Gunung Di Sulawesi Utara Meletus, Sebanyak 800 Lebih Warga Dievakuasi!

Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, kembali menjadi sorotan setelah meletus pada Selasa (16/4) malam. Kepala Balai Pemantauan Gunung Api dan Mitigasi Bencana Gerakan Tanah Sulawesi dan Maluku, Juliana DJ Rumambi ST, menyatakan bahwa letusan terjadi sekitar pukul 19.19 WITA. Juliana menjelaskan bahwa letusan yang terjadi merupakan tipe efusif, namun belum teramati dengan jelas arah aliran lava dari puncak Gunung Ruang.

PVMBG telah mengeluarkan imbauan kepada warga untuk mematuhi radius bahaya yang telah ditetapkan, termasuk larangan memasuki wilayah radius empat kilometer dari pusat kawah aktif. Masyarakat di sekitar Gunung Ruang diminta untuk tetap tenang, tidak terpancing oleh isu-isu tentang erupsi, dan mengikuti perkembangan aktivitas melalui aplikasi MAGMA Indonesia.

Tingkat aktivitas Gunung Ruang dinaikkan dari level II (waspada) menjadi level III (siaga) berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental yang menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik. Evakuasi dilakukan terhadap sekitar 838 warga yang bermukim di Pulau Ruang, dengan mayoritas berasal dari dua desa, yaitu Desa Pumpente dan Desa Laimpatehi, yang masuk dalam Kawasan Rawan Bencana Gunung Api (KRB) Gunung Ruang.

Evakuasi tersebut terutama menyasar warga yang rentan, seperti lansia, orang sakit, dan anak-anak, yang akan dievakuasi ke Pulau Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro. Kepala Balai Pemantauan Gunung Api dan Mitigasi Bencana Gerakan Tanah Sulawesi dan Maluku, Juliana DJ Rumambi ST, mengatakan bahwa evakuasi mandiri telah dimulai sejak sore hari dengan pemberian himbauan kepada warga.