Fakta Terbaru COVID-19 Di Tiongkok

Fakta Terbaru COVID-19 Di Tiongkok

Thu, 16 Apr 2020Posted by Admin

Bulan ke-4 tahun 2020 sudah berjalan, COVID-19 masih menjadi pandemi di dunia saat ini. Virus corona telah menginfeksi 2,083,326 orang di dunia. 1,438,360 pasien saat ini tengah dirawat dan 96% nya memiliki gejala ringan. 510,350 orang pun telah berhasil sembuh dari COVID-19. Lalu, bagaimana keadaan masyarakat di Tiongkok saat ini?

Baca juga: Kata Siapa COVID-19 Bikin Gagal Merayakan Ulang Tahun?

Kabar terbaru mengenai keadaan Tiongkok datang dari KBRI Indonesia di Tiongkok. Menurut laporannya, saat ini Tiongkok sudah mulai membaik dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Bisnis dan industri telah perlahan pulih dan beroperasi sebagaimana biasanya. Meskipun demikian, upaya pencegahan tetap masif dilakukan. Mulai dari social distancing, menggunakan masker, kebersihan diri, pengukuran suhu tubuh dan karantina mandiri masih digalakkan.

Sekolah dan perguruan tinggi masih memilih untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara online. Diperkirakan sektor pendidikan akan berjalan normal pada bulan Mei atau Juni. Mahasiswa asing pun disarankan untuk tidak kembali ke sekolah sebelum ada pemberitahuan resmi terkait jadwal pembelajaran sekolah masing-masing. Para murid masih dianjurkan untuk tetap di rumah saja.

Hubei, Ibu Kota Wuhan, kota pertama yang terinfeksi virus ini pun dilaporkan sudah tidak menjalani lockdown sejak 8 April 2020 lalu. 8 wilayah di Tiongkok lainnya sudah terbebas dari virus ini, yaitu Xinjiang, Tibet, Qinghai, Ningxia, Henan, Jiangxi, Guangxi, dan Hainan. Total hingga saat ini, dari 83,745 kasus di Tiongkok, 78,389 nya telah dinyatakan sembuh.

Baca juga: Aturan PSBB Pada Kendaraan Pribadi

Menurut data dari KBRI di Tiongkok, ada sekitar 15.000 WNI yang tinggal di negara tersebut. Seluruhnya dalam keadaan sehat dan tidak diketahui adanya WNI yang terjangkit COVID-19. Hubungan diantara KBRI dan WNI di sana terjalin dengan baik dan kebutuhan mereka tersuplai dengan baik pula. WNI di Tiongkok masih ketat dalam menjalani aturan upaya pencegahan COVID-19. Harapannya, COVID-19 segera berlalu dan masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasanya.