26 Tahun Menabung, Pemulung Naik Haji

26 Tahun Menabung, Pemulung Naik Haji

Fri, 02 Aug 2019Posted by Admin

Menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci, merupakan impian bagi setiap umat Muslim, banyak masyarakat yang berbondong-bondong mendaftarkan dirinya untuk melakukan ibadah haji ke Saudi Arabia. Namun, bagi sebagian orang memiliki keterbatasan untuk melaksakannya salah satunya karena faktor biaya. Nyatanya, kendala tersebut tidak menjadi penghalang untuk ibu Maryani, wanita paruh bayah berumur 64 tahun asal Bogor.

meskipun hanya memiliki pekerjaan sebagai pemulung barang bekas, ibu Maryani akhirnya bisa mengikuti ibadah haji berkat menabung selama 26 tahun lamanya. Hal ini dia lakukan sejak tahun 1993, ia sudah bertekad untuk melakukan ibadah haji dan tidak pernah putus asa. ibu Maryani selalu menabung meski tidak tahu kapan ia akan berangkat naik haji dan akhirnya tiba saatnya ibu Maryani akan berangkat haji pada tanggal 1 Agustus 2019.

Perjalanan ibu Maryani untuk bisa berangkat haji cukup berat, ibu Maryani menabung setahun sekali dari pendapatan yang ia dapat dari mengumpulkan barang bekas, jumlahnya pun  hanya 1.2juta. Walaupun ibu maryani mempunyai 4 orang anak tapi ia tidak mau meminta dan memberatkan anak-anaknya untuk mewujudkan impiannya.

Selain mengumpulkan barang bekas, ibu maryani juga menjual pasir yang ia ambil dari sungai ciliwung, dari menjual pasir ibu maryani mendapat uang cukup lumayan tapi untuk mendapatkan pasir itu harus menunggu sungai meluap dan hanya musiman. Dan belum tentu pasir yang ia jual laku semua, kadang ibu maryani menjual satu karung pasir hanya Rp10 ribu.

Ibu maryani tinggal dengan seorang anaknya yang bernama Danni Mulya, anaknya hanya bekerja sebagai juru parkir dan kerja serabutan lainnya, kehidupan sehari-hari ibu Maryani untuk makan di tanggung oleh anaknya.

Menurut anaknya, ia tidak tahu ibu nya itu mau berangkat haji , tidak pernah terbayang oleh nya uang yang didapat dari hasil mengumpulkan barang bekas untuk berangkat haji. Dari semua persiapan keberangkatan haji di urus sendiri oleh ibu maryani tanpa melibatkan salah satu anaknya.

Simak cerita lengkap ibu Maryani dalam program Hitam Putih disini.

Hitam Putih tayang setiap hari Senin-Jum’at pukul 18.00 WIB.