Tatang, Tunanetra Pendiri SLB Di Bandung

Tatang, Tunanetra Pendiri SLB Di Bandung

Thu, 01 Aug 2019Posted by Admin

Tidak dapat melihat bukan menjadi penghalang bagi Tatang untuk bisa berbagi kepada masyarakat. Pria berusia 50 tahun ini mendirikan Sekolah Luar Biasa ABCD di Caringin, Bandung, yang sudah berjalan selama 16 tahun. Sekolah yang didirikan di lahan pribadinya ini sekarang sudah memiliki 42 murid di jenjang SD, SMP, dan SMA. Keterbatasan pendidikan dari anak-anak berkebutuhan khusus menjadi pendorong Tatang untuk membangun Sekolah Luar Biasa. Tak hanya dibekali dengan Ilmu Pengetahuan, murid-murid diajarkan untuk bisa mandiri dan bermanfaat bagi lingkungan.

Pada episode Hitam Putih tanggal 31 Juli 2019, Tim TRANS7 berhasil mengundang Tatang sebagai bintang tamu ke program Hitam Putih untuk menceritakan kisahnya. Tatang merupakan seorang Tunanetra. Awalnya Tatang terlahir dalam kondisi normal, namun kehilangan pengelihatan saat melewati proses operasi di kelas 2 SMP. Sebelum menjalani operasi, pengelihatan matanya dalam kondisi 50%.

Operasi yang dilakukan Tatang tidak berjalan dengan baik, pandangannya justru gelap dan ia tidak dapat melihat sama sekali. Kondisi Tatang membuat teman-temannya semakin menjauh. Cita-citanya untuk menjadi pemain sepak bola pun menjadi semakin jauh. Berkat bimbingan keluarga, Tatang akhirnya semakin berkembang.

Butuh waktu hingga 1 tahun akhirnya Tatang dapat pulih dari keterpurukan akibat gagal operasi.

Tatang juga mendapat motivasi dari gurunya, bahwa memiliki kekurangan bukan berarti harus diam. Ia tetap harus berprestasi, peduli dan bermanfaat bagi orang lain. Oleh sebab itu Tatang mendirikan Sekolah Luar Biasa ABCD di Caringin, Bandung yang terbagi jenisnya sebagai berikut.

SLB A: Tuna Netra (Hambatan Penglihatan)

SLB B: Tuna Rungu (Hambatan Pendengaran)

SLB C: Tuna Grahita (Intelegensi Dibawah Rata Rata)

SLB D: Tuna Daksa (Memiliki Kekurangan Anggota Tubuh)

Istri dari Tatang, Siti Aminah, tidak merasa terganggu dengan suaminya yang mendirikan SLB di rumahnya. Istrinya justru sangat bersyukur memiliki suami seperti Tatang, karena telah melakukan perbuatan mulia. Saksikan kisah Pak Tatang selaku pendiri SLB di Bandung selengkapnya dalam program Hitam Putih 31 Juli 2019 disini.

Hitam Putih tayang setiap hari Senin sampai Jumat pukul 18.00 WIB.