Tau Gak Sih - Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya

Tau Gak Sih - Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya

Fri, 27 Sep 2019Posted by Admin

Sarana transportasi Indonesia kian memberikan pembaruan, salah satunya adalah adanya pembangunan kereta api cepat. Setelah menggarap kereta api cepat Jakarta-Bandung, kini pemerintah kembali mempersiapkan pembangunan untuk kereta api semi cepat Jakarta-Surabaya. Proyek satu ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional yang telah dicanangkan sejak era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Namun, proyek ini baru mulai direalisasikan pada era Presiden Joko Widodo.

Proyek ini masuk ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024. Proyek dengan nilai investasi senilai Rp 60 Milyar ini akan memangkas waktu tempuh kereta Jakarta-Surabaya sebanyak 3,5 jam. Dimana kereta konvensional biasanya membutuhkan waktu 9 jam untuk jarak tempuh 714 KM, kereta semi cepat ini hanya perlu 5,5 jam untuk sampai di Surabaya dari Jakarta.

Tepat 24 September lalu, Pemerintah Indonesia bersama dengan jepang resmi menandatangani dokumen tanda tahap awal persiapan proyek ini. Kini, uji kelayakan pun dilakukan. Beberapa hal seperti lebar jalur, jenis konstruksi, sistem persinyalan, desain kecepatan dan rolling stock lah yang sedang diperbincangkan. Selain itu, ada pula poin lain seperti tahapan konstruksi, pemberdayaan industri kereta api nasional serta skema pembiayaan proyek. Dalam pembiayaannya proyek ini pemerintah bekerja sama dengan KPBU.

Setelah hal ini selesai, tahap selanjutnya adalah stresilisasi ruang milik jalur kereta api dengan membangun flyover, underpass dan jembatan penyebrangan orang. Tahapan ini diperkirakan akan selesai pada Oktober 2020.

Kereta api semi cepat Jakarta-Surabaya terdiri dari 9 gerbong. Kereta ini berkapasitas 900 orang dan dapat berlari hingga 160 KM/Jam. Dimana normalnya, kereta konvensional beroperasi di 90 KM/Jam. Pembangunan kereta ini diperkirakan akan memakan waktu sekitar 3 tahun dan dibagi ke dalam 2 tahap. Tahap pertama (2021) akan menyelesaikan pembangunan Jakarta-Semarang, dan selanjutnya di tahap kedua pembangunna untuk Semarang-Surabaya yang akan selesai pada 2024.

Perkiraan harga tiketnya pun sekitar Rp 400.000 – Rp 450.000 tergantung pada nilai investasinya. Selanjutnya diperkirakan akan tersedia 54 perjalanan sehari pulang dan pergi. Kereta ini diperkirakan beroperasi penuh pada 2025 mendatang. Melalui proyek ini, diharapkan akan ada peningkatan pelayanan dari Kereta Api Indonesia. Selain itu diharapkan akan mampu meningkatkan keselamatan karena tidak ada lagi perlintasan sebidang dan diharapkan akan mampu memberdayakan industri dalam negeri.

Tunggu info menarik dari Tim TRANS7 lainnya dalam #TauGakSih di official website dan sosial media TRANS7.