A Minute With: Intan Aletrino

A Minute With: Intan Aletrino

Tue, 05 Mar 2019Posted by Admin

Runner Up 2 Puteri Indonesia 2016, Intan Aletrino adalah salah satu presenter program Selebrita di TRANS7. Intan pula dimakhotai Puteri Indonesia Pariwisata dalam ajang tersebut. Tim TRANS7 berhasil menemui perempuan yang lahir dan besar di negeri kincir ini seusai syuting program yang dibawakannya. Berikut adalah hasil wawancara singkat kami.

Bagaimana pengalaman Intan saat mengikuti Puteri Indonesia?

Wah itu udah 2 tahun yang lalu. Cuman memang merupakan suatu pelajaran yang bisa dikatakan jadi hal yang baik lah dalam kehidupan aku selama ini. Karena memang banyak dapat kesempatan untuk jalan-jalan di Indonesia, mempromosikan potensi pariwisata Indonesia dan juga yang paling berharga banget itu pengalaman waktu aku dikirim ke Polandia untuk mewakili Indonesia di ajang Miss Supranational. Dan alhamdullilah saat itu Indonesia mendapatkan peringkat ke 7 dari 80  negara yang ikut dan kita juga mendapatkan dua awards. Jadi memang pas waktu menjabat jadi Puteri Indonesia itu memang menambah networking, link juga dan pastinya menambah teman-teman baru di seluruh Indonesia. Karena kan waktu pas karantina dulu ada perwakilan dari setiap provinsi di Indonesia, jadi kalo misal kemana-mana sekarang tinggal telfon aja ada hotel gratis. Jadi itu memang pengalaman yang sangat menyenangkan, banyak ketemu juga public figure juga dan sangat membantu dalam skill public speaking dan knowledge juga. Dan pastinya paling membanggakan adalah dapat membawa Indonesia ke kancah internasional.

Pernah menjabat sebagai Putri Indonesia Pariwisata, bagaimana pandangan Intan tentang merek lokal?

Sebenernya bukan saja karena saya pernah menjabat jadi Putri Indonesia Pariwisata, tapi kita sebagai warga Negara Indonesia sih harusnya mensupport brand lokal. Dan enggak hanya brand lokal aja, tapi juga kalo berwisata kenapa enggak kita coba mengekspos potensi wisata Indonesia. Kadang-kadang kita selalu melihat keluar tapi padahal kita enggak pernah mengeksplor potensi wisata yang ada di kampung halaman kita. Jadi dengan satu step yang mudah, kaya sekarang kan jamannya sosial media ya. Misal kita jalan-jalan, kita foto, tag tempatnya dimana. Itu sebenernya salah satu bentuk partisipasi kita sih untuk bisa memperlihatkan bahwa kita bangga akan potensi budaya Indonesia dan brand lokal. Dan juga sebenernya kalau sehari-hari kalau pun menggunakan pakaian, menggunakan pakaian dengan desainer Indonesia yang enggak kalah dari desainer luar.

Tempat di Indonesia manakah yang menjadi kesukaan Intan?

Kalo aku selama ini, bukannya mentang-mentang aku orang Padang ya. Tapi kebetulan aku lahir dan besar di Belanda terus aku baru pindah ke Padang tahun 2009. Aku udah ke beberapa kota di Indonesia.

Tapi entah kenapa Kota Padang itu kota yang lengkap deh pokoknya. Destinasi dari wisata alamnya banyak banget, mau gunung ada, bahari ada, budaya ada, kuliner ada. Jadi Padang is a must to visit. West Sumatera sih, Sumatera Barat.

Hal kecil apa yang menurut Intan penting dilakukan oleh masyarakat Indonesia?

Em..aku sempet bilang ya kebetulan aku lahir dan besar di Belanda. Ketika aku TK atau SD itu, kita itu sudah diajarin untuk sayang dengan binatang. Jadi sering study tour ke farm dan emang diajarin untuk sayang dengan binatang. Dan ketika aku kesini itu aku sebenernya masih banyak ngeliat orang-orang di luar sana, mungkin kesel ya ngeliat kucing suka nyuri makanan, terus disiram air panas dan bahkan kemarin sempet viral yang dipotong tangannya. Nah menurut aku sih, itu dimulai dari dini dulu. Karena banyak sekali anak kecil disini yang kadang-kadang kalau ngeliat kucing suka semena-mena. Nah kalo aku kemana-mana pasti suka membawa makanan kecil, dry food. Jadi kalau di dalem tas itu ada botol kecil ada dry food. Jadi kalo aku liat kucing liar aku kasih makan.  Itu sih yang menurut aku. Sebulan paling aku cuma spend uang jajan sekitar 30.000 tapi buat aku itu udah memberikan kebahagiaan sih bisa memberi makanan kucing-kucing.

Pendapat Intan tentang rambutnya yang keriting?

Sebenenrya kalo boleh jujur waktu kecil sempet enggak pede. Dulu malah sering aku lurusin. Tapi semenjak aku menginjak usia yang dewasa, aku melihat bahwa rambut keriting itu ternyata trademarknya aku. Itu merupakan suatu image aku nih, Intan identik dengan rambut keriting. Nah sejak udah aware dengan hal itu, kemana-mananya aku most of the time pasti menonjolkan rambut keriting. Jadi sebenernya bukan narsis sih ya, tapi aku cukup bangga dengan rambut keriting aku. Karena banyak sekali perempuan di luar sana yang memiliki rambut keriting suka enggak pede, dilurusin. Sesekali enggak papa kaya aku sekarang buat ganti-ganti penampilan. Tapi banyak sekali yang enggak pede karena sebenrnya kadang-kadang enggak tau gimana cara ngerawatnya. Dan yang paling penting  tuh adalah kita harus bisa embrace yourself. Kita harus bisa bangga, harus bisa respect terhadap diri sendiri. Karena kalau misal kita enggak bangga dengan diri sendiri itu, aduh, sayang banget. Kita kan dianugerahi rambut yang bagus, kok kita engggak bangga dengan itu. Kalo aku sih udah bangga banget dengan rambut keriting. Meskipun ngurusinnya agak ribet, tapi menurut aku ciri khas. Rambut bagian favorit aku sih, rambut dan mata.

Selebrita Pagi, setiap hari Senin sampai Jumat pukul 07.30 WIB dan Selebrita Siang, setiap hari Senin sampai Jumat pukul 10.00 WIB.